Tom Clancy’s The Division merupakan salah satu franchise yang cukup populer oleh Ubisoft. Meskipun penulis merasa franchise ini mungkin tidak sepopuler seri Assassin’s Creed, tapi penulis sebenarnya sangat menyukai game berbasis Looter seperti ini. Bahkan, sebagian besar gamer mungkin cukup sadar bila game The Division pada dasarnya memiliki suatu pesan tersendiri yang ingin disampaikan oleh developer.

Dari beberapa trailer yang sudah dirilis pun juga telah membuat penulis sendiri berpikir: Apakah negara Indonesia bisa berpotensi mengalami bencana seperti dalam game tersebut? Lebih lanjut, penulis sudah coba mengambil beberapa inti kejadian yang dapat kita ambil sebagai antisipasi di masa mendatang. Walau mungkin terdengar berlebihan, tapi setidaknya pembaca bisa sedikit terhibur sekaligus paham dalam melihat potensi apa saja yang dapat terjadi kedepannya setelah membaca artikel ini, terutama di masa pandemi seperti ini.

1. Serangan Bioteroris

Umumnya bencana yang terjadi di Indonesia ada Putting Beliung, Banjir, Kebakaran Hutan, Gunung Meletus dan lainnya. Tapi apa kalian pernah membayangkan kalau suatu daerah atau mungkin negara ternyata terjangkit penyakit yang kemunculannya misterius atau mungkin yang lebih parahnya lagi dari suatu pandemi yang dilakukan oleh teroris? Para pembaca perlu lebih waspada terhadap kejadian yang terjadi sekarang, meskipun pandemi sudah cukup ditangani dengan baik oleh pemerintah.

Peristiwa The Division 1 & The Division 2 terinspirasi dari simulasi yang dilakukan oleh pihak Amerika Serikat yang disebut dengan Operation Dark Winter. Singkat penjelasan, Operation Dark Winter bertujuan untuk melakukan assesmen terhadap kemampuan masyarakat dalam menghadapi serangan dengan bentuk senjata biologis (penyebaran virus atau semacamnya) serta untuk mengetahui kemampuan pemerintah dalam menanggapi situasi darurat bencana (National Emergency Response).

2. Bertahan hidup ditengah bencana

Bencana alam yang sering terjadi di Indonesia membuat Indonesia menjadi rentan akan terdampak bencana yang mengharuskan para masyarakatnya untuk mengungsi atau mencari tempat untuk berteduh. Kejadian di The Division membuatnya terlihat bahwa bertahan hidup masih bisa dilakukan dengan sarana dan prasarana yang terbilang masih cukup memadai. Penulis tidak tahu bagi negara berkembang di Asia Tenggara sendiri akan seperti apa cara mereka menghadapi apabila mereka mengalami pandemi atau serangan bioteroris seperti di The Division.

3. Kekosongan Kepemimpinan

Kekosongan kepemimpinan akan terjadi bila sebuah pandemi tidak terkendali. Bayangkan apa yang terjadi bila seluruh elemen negara, seperti kondisi perekonomian maupun pemerintahan itu sendiri terdampak oleh pandemi? Dalam cerita The Division, program mereka yakni Strategic Homeland Division diaktifkan guna sebagai sistem fail-safe sebuah negara apabila negara tersebut mengalami kekosongan kepemimpinan dalam pemerintahan dengan anggotanya yang bersifat semi-otonom atau bergerak sendiri secara mandiri.

4. Hukum Rimba

Angka Kriminalitas tentu akan semakin meningkat dan tentu manusia yang ada akan mulai bertindak lebih jauh untuk melakukan apapun agar mereka selamat. Tidak adanya penegakan hukum yang berlaku membuatnya suatu tempat serasa seperti di hutan. Beberapa faksi atau kelompok-kelompok mulai bermunculan untuk mendapatkan kesejahteraan bagi diri mereka, tentu dengan cara yang tidak bisa diterima oleh masyarakat, seperti pencurian, pembunuhan dan lainnya.

Bayangkan bila itu terjadi di Indonesia sekalipun, penulis mungkin sudah menyiapkan sembako untuk keluarga penulis atau senjata api untuk mempertahankan diri. Semoga tidak terjadi ya?

5. Rapuhnya sebuah kota

Dalam trailer The Division, ada salah satu trailer promosi yang menjelaskan bahwa semakin kompleks sebuah kota, maka kota tersebut akan semakin rentan untuk hancur. Maksudnya, apabila sebuah kota selalu beroperasi dengan bergantung dengan sarana prasarana yang serba canggih dan sumber kehidupan kota tersebut dirusak, maka seluruh aspek infrastrukturnya dapat hancur seketika hanya dalam hitungan hari. Sebagai contoh, kebutuhan air, listrik, bahan bakar atau gas, kebutuhan pangan dan juga tempat tinggal, membuat masyarakat akan sulit untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.

6. Pandemi yang berkelanjutan

Untungnya, pandemi yang saat ini kita alami mulai bisa diantisipasi dengan baik oleh pemerintah. Bencana yang berkelanjutan mengakibatkan kejadian yang tidak diinginkan, seperti kudeta yang dilakukan oleh Aaron Keener, sang antagonis utama dalam seri The Division. Ia menyatakan bahwa tidak ada yang perlu diselamatkan lagi dari bencana yang menimpa di New York City.

Peristiwa diatas hanyalah segelintir dari beragam kejadian yang justru masih belum diketahui apa kemungkinan dampak buruk lainnya yang bisa terjadi. Menariknya, pandemi yang kita alami saat ini membuat Komando Operasi Khusus (Koopsus) TNI membentuk satuan penanganan anti terror dalam bidang ancaman senjata biologis beberapa bulan yang lalu. Apa memang ada unsur kesengajaan serta indikasi bahwa pandemi yang sudah terjadi merupakan perbuatan teroris?

Manusia memang sangat mengerikan bila melakukan hal-hal seperti diatas yang bahkan tidak sesuai dengan logika kita. Ada baiknya bila peristiwa di The Division kita gunakan sebagai inspirasi serta gambaran apa yang harus dilakukan bila hal seperti itu terjadi. Karena merupakan hal yang sungguh alamiah bila manusia ingin mencoba bertahan hidup dari suatu bahaya.

Baca juga artikel-artikel lainnya terkait dengan analisis video game serta insight menarik lainnya dari Gideonair.

For further information and other inquiries, you can contact us via author